Khasiat dan manfaat daun seledri - Manfaat daun alami - Seledri (Apium Graceolens, Linn) Merupakan jenis tanaman dari keluarga Apiaceae, dan dapat tumbuh dengan baik didaerah dataran tinggi dan rendah. Mungkin selama ini kita sudah sering mendengar tentang daun seledri, daunnya yang berbentuk seperti daun pepaya, namun lebih kecil dan berwarna hijau, biasanya dimanfaatkan oleh sebagian masyarakat kita, sebagai bumbu campuran masakan, ternyata mempunyai manfaat lain, yaitu untuk kesehatan, karena daun seledri diyakini mampu mengobati beberapa jenis penyakit.
Menurut ahli sejarah botani, daun seledri sudah dimanfaatkan sebagai tanaman obat tradisional sudah sejak tahun 1942. Sedangkan untuk pengembang biakan daun seledri dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan bijinya dan dengan pemindahan anak rumpunnya.
Kandungan gizi daun seledri per 100 gramnya :
Selain dari itu daun seledri juga mengandung apiin, disamping substansi diuretik yang bermanfaat untuk menambah air jumlah air kencing. Dari sekian banyak kandungan gizi yang terdapat didalam daun seledri inilah sehingga tak mengherannkan kalau seandainya khasiat daun seledri bidang kesehatan sangat banyak sekali.
Berikut ini adalah beberapa khasiat dan manfaat daun seledri, dibidang kesehatan lengkap untuk mengobati jenis penyakit yang sedang kita derita dan cara mengolahnya menjadi obat, yaitu :
Menurut ahli sejarah botani, daun seledri sudah dimanfaatkan sebagai tanaman obat tradisional sudah sejak tahun 1942. Sedangkan untuk pengembang biakan daun seledri dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan bijinya dan dengan pemindahan anak rumpunnya.
Kandungan gizi daun seledri per 100 gramnya :
Kandungan Gizi | Jumlah |
Kalori | 20 gram |
Protein | 1 gram |
Lemak | 0,1 gram |
Hidrat arang | 4,6 gram |
Kalsium | 50 mg |
Fosfor | 40 mg |
Besi | 1 mg |
Vitamin A | 130 SI |
Vitamin B1 | 0,03 mg |
Vitamin C | 11 mg |
Berikut ini adalah beberapa khasiat dan manfaat daun seledri, dibidang kesehatan lengkap untuk mengobati jenis penyakit yang sedang kita derita dan cara mengolahnya menjadi obat, yaitu :